Pendidikan Menjadi Modal Utama Kemajuan Suatu Bangsa

 

NEXT- LEVEL-STUDY.COM-Pendidikan merupakan prioritas utama bagi masyarakat suatu bangsa yang besar. Otoritas publik juga memahami bahwa pendidikan sangat penting dalam membangun peradaban masyarakat.

Berbagai kemajuan telah dilakukan untuk menggarap SDM Indonesia agar mampu bersaing di kancah dunia.

Anggaran Besar

Pembangunan manusia tidak dapat berjalan tanpa pendanaan yang memadai. Mengingat tertinggal dari negara lain, pemerintah telah menyusun rencana belanja pemerintah sebesar Rp660,8 triliun atau 20 persen dari APBN 2024.

Rencana belanja tersebut dipisahkan menjadi peruntukan belanja pemerintah fokus sebesar Rp237,3 triliun, bergerak ke daerah sebesar Rp346,6 triliun, dan dukungan ventura sebesar Rp77,0 triliun. Anggaran pendidikan sebesar itu merupakan peningkatan dibandingkan anggaran pendidikan tahun 2023 yang sebesar Rp612,2 triliun.

Kemajuan Infrastruktur

Dengan anggaran yang begitu besar, diharapkan mahasiswa dan instruktur akan mendapatkan jabatan yang memuaskan. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR), pada tahun anggaran 2022 pemerintah telah menyelesaikan pekerjaan pembangunan dan restorasi sekolah sebanyak 458 sekolah (SD, SMP dan SMA) dan 83 madrasah (Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan Aliyah). .

Peningkatan landasan pendidikan pada tingkat SD, SMP, dan SMA akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2023 dengan target 1.174 sekolah, sehingga total tahun 2019-2024 menjadi 4.636 sekolah.

Selain melakukan pemugaran dan renovasi sekolah pada tingkat sekolah dasar, sekolah menengah, dan sekolah menengah, Dinas PUPR juga memberikan bantuan pada lembaga pendidikan di tingkat perguruan tinggi negeri, termasuk Pembangunan Lanjut Untuk Kemajuan (KDP). Pada tahun anggaran 2022, telah selesai dibangun 25 unit kantor pendidikan perguruan tinggi dan politeknik, dan akan ditambah 9 unit pada tahun anggaran 2023.

Angka Anak Putus Sekolah

Sebaliknya, jumlah anak putus sekolah masih menjadi pekerjaan rumah, yaitu jumlah anak putus sekolah. Pasalnya, berdasarkan informasi dari Badan Pusat Pengukuran (BPS), angka putus sekolah pada jenjang sekolah menengah akan mencapai 1,38% pada tahun 2022. Artinya, 13 dari 1.000 penduduk akan berhenti sekolah pada jenjang tersebut.

Angka ini adalah yang terbesar dibandingkan dengan tingkat pendidikan lainnya. Angka tersebut juga tercatat meningkat sebesar 0,26% fokus dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 1,12%.

Angka putus sekolah pada tingkat SMP tercatat sebesar 1,06% pada tahun 2022. Dari angka tahun lalu sebesar 0,90%, persentase tersebut juga meningkat sebesar 0,16 poin persentase.

Angka putus sekolah dasar saat itu sebesar 0,13%. Angka tersebut lebih tinggi 0,01% fokus dibandingkan tahun 2021 yang sebesar 0,12%.

Ketiga calon presiden dan wakil presiden tersebut juga siap menghadapi sejumlah kendala dalam sistem pendidikan Indonesia. Di bidang pendidikan, mereka telah mengkomunikasikan langkah-langkah strategis yang akan diambil melalui visi dan misi.

 

Sumber berita: https://www.beritasatu.com/bersatu-kawal-pemilu/2797498/pendidikan-modal-utama-kemajuan-suatu-bangsa

4 komentar untuk “Pendidikan Menjadi Modal Utama Kemajuan Suatu Bangsa”

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top